Jakarta – Barcelona Femeni menorehkan sejarah baru dalam dunia sepakbola wanita dengan mempertahankan gelar Liga Champions Wanita setelah mengalahkan Olympique Lyon.
Pada pertandingan final yang berlangsung Sabtu (25/5) di San Mames, Spanyol, Barcelona menunjukkan dominasinya dengan skor akhir 2-0.
Pada menit 63, Aitana Bonmati, yang merupakan pemenang penghargaan pemain terbaik dunia saat ini, membuka keunggulan bagi Barcelona.
Bonmati menciptakan gol spektakuler setelah menerima umpan dari Mariona Caldentey dan menggiring bola ke kotak penalti lawan sebelum melepaskan tendangan kaki kirinya.
Meskipun tendangannya diblok oleh bek Lyon, Vanessa Gilles, bola malah mengenai kaki Gilles dan mengecoh kiper Lyon, Christiane Endler, sehingga berakhir di dalam gawang.
Baca juga:
Gol kedua Barcelona dicetak oleh kapten utama mereka, Alexia Putellas, pada menit 90+1.
Putellas, seorang legenda klub, menyelesaikan umpan tarik dari Claudia Pina dengan tendangan kaki kirinya yang keras, mengunci kemenangan Barcelona dan merayakan gelar Liga Champions ketiga bagi klub tersebut.
Kemenangan ini merupakan kemenangan bersejarah bagi Barcelona karena pada musim sebelumnya juga berhasil meraih gelar dengan mengalahkan Wolfsburg.
Kini, Barca memiliki tiga trofi Liga Champions Wanita. Selain pada musim ini dan musim sebelumnya, mereka juga menjadi juara pada 2020/2021.
Selain itu, kemenangan ini bukan hanya tentang meraih gelar, tetapi juga tentang membalas dendam bagi Barcelona Femeni. Pasalnya, mereka pernah menelan kekalahan dari Lyon pada partai final musim 2018/2019 dan 2021/2022.
